Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 Oct 2019
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 22 Apr 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 21 Apr 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 20 Apr 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 Nov 2017
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 13 May 2016
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 28 Apr 2016
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 06 Aug 2015
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 30 Mar 2017
Oleh Putri Ayu Ningrat 27 Mar 2017
Oleh Dewi Kartika Rahmayanti 27 Mar 2017
Oleh Nurhidayat 27 Mar 2017
Oleh Virgorini Dwi Fatayati 27 Mar 2017
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 24 Jul 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 09 Jul 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 05 Jun 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 11 May 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 May 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 05 Nov 2015
Oleh Sofi Mahfudz 18 Oct 2015
Oleh Nutrisi Bangsa 20 Jan 2015
Oleh Nutrisi Bangsa 11 Nov 2014
Oleh Nutrisi Bangsa 14 Jul 2014
Tanya Ahli
Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.
"Me Time" yang Tak Sekadar Bahagia
Oleh amma_chemist 20 Dec 2015

Apresiasi Diri Sendiri? Hmmm… ini bukan sesuatu yang sangat sulit untuk saya lakukan. Sebab, mengapresiasi diri sendiri adalah bentuk menghargai keberadaan diri dalam kehidupan ini. Kalau bukan kita sendiri yang menghargai, lalu harus berharap pada siapa lagi? Sebab, dalam kamus pribadi saya, mengharap apresiasi dari orang lain justru menjadi cikal bakal menuai kekecewaan. Tak semua orang mampu mengapresiasi apa yang kita lakukan karena setiap kepala memiliki jangkauan pemikirannya masing-masing.
Nah, kalau saya sendiri, mengapresiasi diri sendiri sejak hadirnya anak di tengah keluarga kecil kami yaitu dengan:
- Book Shopping
Selalu saya sampaikan kepada suami bahwa membaca adalah hobi saya sejak kecil. Dari membaca saya bisa melihat dunia lebih luas. Apalagi saat ini ada anak yang harus mendapatkan banyak pengetahuan dini. Dan saya menjadi sumber awal pengetahuan tersebut sebelum berinteraksi dengan dunia sekolah. Karena saya juga senang dengan buku, maka saya selalu membahagiakan diri dengan belanja buku, baik untuk diri sendiri maupun untuk anak. Bahkan, suami harus rela dan memahami kalau saya senang berlama-lama di toko buku. Ya, memilih buku itu susah dan kadang ada keinginan untuk memborongnya semua.
- Hangout ke Taman
Karena saya sudah sibuk dan 24 jam non-stop mengerjakan pekerjaan rumah, maka saya selalu meminta ijin suami setiap sebulan sekali berada di luar rumah. Entah itu ke taman atau jalan-jalan mengelilingi kota. Ngapain ke taman? Ya, sekadar duduk dan menikmati pemandangan sore hari. Setelah puas menghirup udara dan mengabadikan momen, barulah beranjak pulang.
Sederhana dan tidak perlu biaya mahal mengapresiasi diri sendiri…