Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 Oct 2019
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 22 Apr 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 21 Apr 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 20 Apr 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 Nov 2017
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 13 May 2016
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 28 Apr 2016
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 06 Aug 2015
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 30 Mar 2017
Oleh Putri Ayu Ningrat 27 Mar 2017
Oleh Dewi Kartika Rahmayanti 27 Mar 2017
Oleh Nurhidayat 27 Mar 2017
Oleh Virgorini Dwi Fatayati 27 Mar 2017
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 24 Jul 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 09 Jul 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 05 Jun 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 11 May 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 May 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 05 Nov 2015
Oleh Sofi Mahfudz 18 Oct 2015
Oleh Nutrisi Bangsa 20 Jan 2015
Oleh Nutrisi Bangsa 11 Nov 2014
Oleh Nutrisi Bangsa 14 Jul 2014
Tanya Ahli
Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.
SI KECIL DAN SAHABATNYA
Oleh Aminah Surabaya 17 Dec 2016

Sejak kecil dia memang lebih senang berinteraksi dengan alam dan lingkungannya. Saat bermainpun dia paling suka kalau berada diluar rumah dan langsung bersentuhan dengan dunia luar. Termasuk bercanda dengan burung. Untuk anak yang seumuran dengannya, si kecil tergolong pemberani. Kalau teman-teman sebayanya paling takut berdekatan dengan binatang, hal itu tidak berlaku buat si kecil. Memegang, menggendong atau bercanda dengan burung, akrabnya seperti bercanda dengan teman sepermainan saja.
Lucunya lagi si kecil sering berebut makanan dengan burung-burung kesayangannya. Ulah mereka selalu mengundang tawa siapa saja yang melihatnya. Walau pada akhirnya dia lebih banyak menangis, gara-gara harus merelakan makanannya diambil si betet, toh pada dasarnya dia tetap bersahabat dengan mereka. Rupakan dia tahu kalau dalam hidup ini, kita mesti berbagi dengan sesama, termasuk dengan binatang sekalipun.
Jujur saya bangga banget dengan si kecil yang empatinya terhadap lingkungan begitu tinggi. Meskipun saat ini semua itu hanya dia jabarkan secara terbatas, sesuai dengan kemampuan dan tingkat kepandaian yang dia miliki sebagai balita (3, 3 tahun). Namun paling tidak si kecil tahu bahwa menyayangi alam dan lingkungannya merupakan sebuah keharusan. Alam dan lingkungan merupakan sebuah harmoni dalam kehidupan kita, yang jika salah satunya terusik bisa memunculkan bencana dalam bentuk lain. Semoga kelak si kecil bisa menjadi pribadi yang benar-benar perduli dengan alam dan mencintai alam seperti mencintai dirinya sendiri. Sebab hal itulah yang sekarang ini paling sulit kita dapati dalam kehidupan modern begini. Jadi tak heran kalau banyak bencana yang sering terjadi dibumi ini, sebagai akibat dari ulah manusia itu sendiri. Teruslah tumbuh menjadi pribadi yang rendah hati dan perduli dengan sesama, alam serta lingkungannya jagoanku…....