Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 09 Mar 2021
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 Jan 2020
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 01 Nov 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 15 Aug 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 23 Nov 2021
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 10 Nov 2021
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 06 Nov 2021
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 24 Jul 2020
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 25 Sep 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 24 Sep 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 30 Jul 2018
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 01 Jun 2018
Tanya Ahli
Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.
Mengonsumsi gula saat hamil
Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 19 Sep 2018
Sahabat nutrisi,
Ibu hamil tentunya membutuhkan nutrisi yang cukup untuk kebutuhan diri dan pertumbuhan serta perkembangan janin. Salah satu asupan yang dibutuhkan adalah karbohidrat.
Para ahli mengklasifikasikan karbohidrat ke dalam dua kelompok, yaitu karbohidrat kompleks dan sederhana atau simpel.
Karbohidrat kompleks adalah jenis karbohidrat yang jika dikonsumsi tidak langsung diserap, melainkan harus dicerna terlebih dahulu hingga menjadi komponen kecil yang kemudian akan diserap oleh tubuh. Bahan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks juga mengandung banyak vitamin dan mineral.
Yang termasuk karbohidrat kompleks di antaranya adalah nasi, kentang, mie, roti, jagung dan tepung gandum utuh. Karbohidrat kelompok ini bermanfaat untuk meningkatkan asupan serat untuk mencegah konstipasi.
Karbohidrat sederhana sangat mudah dicerna tubuh dan sangat cepat meningkatkan kadar gula dalam darah. Misalnya gula, zat pemanis yang banyak disukai dan mudah ditemukan di sekitar kita, karena seringkali ditambahkan ke dalam berbagai jenis makanan.
Konsumsi gula yang berlebihan sangat tidak dianjurkan untuk ibu hamil. Gula akan diserap dan memasuki aliran darah dengan sangat cepat. Hal ini akan berisiko meningkatkan kadar gula dalam darah dan menyebabkan diabetes pada kehamilan.
Kelebihan kadar gula selama kehamilan akan menyebabkan bayi lahir berukuran besar yang akan menyebabkan komplikasi dalam persalinan dan meningkatkan risiko penyakit metabolik pada masa kanak-kanak.
Lalu, berapa banyak gula yang dapat dikonsumsi setiap harinya?
Melalui Peraturan Menteri Kesehatan nomor 30 tahun 2013 tentang pencantuman informasi kandungan gula pada pangan olahan dan pangan siap saji, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah mengimbau agar konsumsi gula per orang per hari tidak lebih dari 4 sendok makan atau 50 gram.
http://peraturan.go.id/permen/kemenskes-nomor-30-tahun-2013-11e44c50c451abb0a9ad313233303530.html
http://americanpregnancy.org/pregnancy-health/pregnancy-nutrition/