Manfaat Keringat Bagi Kesehatan

Oleh Nutrisi Bangsa 19 Nov 2014

Sahabat nutrisi,

Kendati tinggal di negara tropis, namun seringkali kita merasa risih jika berkeringat. Apalagi jika kita sedang dalam perjalanan ke tempat kerja, keringat yang keluar dari tubuh akan membuat kita tampak lusuh dan tidak segar.

Akan tetapi ternyata berkeringat memberi banyak manfaat bagi kesehatan. Setiap harinya sekitar 1 liter keringat dihasilkan tubuh kita untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan memberi kulit yang sehat.

“Berkeringat adalah cara tubuh dan kulit melindungi diri dari panas yang berlebihan, juga meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh,” kata ahli dermatologi dari Radiant Skin Dermatology and Laser di New York, Dr. Adebola Dele-Michael, demikian seperti dilansir Medical Daily.

Dr. Adebola juga menambahkan bahwa tetesan keringat terdiri dari air, konsentrasi natrium dan klorida serta kalium.

Berikut empat manfaat berkeringat bagi kesehatan:

• Keringat yang keluar baik karena olahraga maupun sekedar berjalan di bawah terik matahari, dapat meningkatkan hormon endorfin secara alami, yang bermanfaat untuk penyembuhan, dan efek relaksasasi ke seluruh tubuh.
• Keringat yang keluar dari tubuh membersihkan racun yang menyumbat pori-pori kulit, sehingga dapat menghambat kulit dari munculnya jerawat dan noda. Keringat juga dapat menghalau zat alkohol, kolesterol dan garam. Dengan kata lain pengeluaran keringat merupakan proses detoksifikasi alami bagi tubuh.
• Berkeringat dapat menurunkan risiko batu ginjal. Hal ini disebabkan karena keringat mengeluarkan garam dari dalam tubuh. Garam yang berlebih merupakan penyebab batu ginjal. Lagipula, biasanya orang yang banyak mengeluarkan keringat cenderung minum banyak air, yang juga merupakan salah satu cara mencegah batu ginjal.
• Kandungan peptida, antimikroba dalam keringat efektif melawan virus, bakteri dan jamur. Sehingga berkeringat juga dapat membantu mencegah berbagai penyakit, seperti pilek, TBC dan lain-lain.

Tentu saja, berbagai manfaat keringat ini berlaku untuk pengeluaran keringat secara normal, dan tidak berlebihan. Keringat yang berlebihan atau hiperhidrosis dapat menyebabkan infeksi kulit seperti kutil, eksim dan ruam. Hindari kafein untuk mencegah keringat secara berlebihan.

Sumber: Antara