Permainan yang. merangsang balita menjadi aktif

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 01 May 2017

Sahabat nutrisi,

Umumnya batita aktif dengan kegiatan fisiknya, mulai dari berlari, melompat, menyentuh apapun yang dilihatnya. Hal tersebut disebabkan karena rasa ingin tahunya yang tinggi.

Akan tetapi, banyak batita yang berubah menjadi malu dan terlihat pasif ketika berada di antara orang lain. Bukan berarti dia tidak mampu berinteraksi, namun dia tampak kurang bersemangat, tidak tertarik dengan permainan di sekitarnya dan sebagainya.

Ada beberapa kiat yang dapat dilakukan orang tua untuk melatih si kecil yang bertipe slow to warm up cild ini, di antaranya adalah:

• Belajar berbagai suara dan lagu, agar kemampuan berbahasa menjadi berkembang, serta bernyanyi bersamanya dengan wajah ekspresif
• Pancing dia agar berjalan sendiri ke arah ibu atau ayah, cara ini selain melatihnya berjalan, juga melatihnya menumbuhkan rasa percaya diri.
• Bermain di pangkuan. Saat memangkunya ada banyak hal yang dapat dilakukan, seperti menunjukkan mainan yang menarik agar dia terpancing untuk meraihnya. Atau menunjukkan gambar-gambar padanya sambil menyebutkan satu persatu dan memintanya mengulangi.
• Menyusun balok dan menggambar
• Bermain dan menikmati aneka permainan seperti ayunan, perosotan dan trampolin. Semangati dia saat ada anak lain yang ingin bergabung.
• Bermain bola

Hal yang harus diperhatikan setiap orang tua adalah kemampuan tumbuh kembang balita berbeda-beda, oleh karena itu hindari stimulasi yang berlebihan. Karena hal itu justru akan menyebabkan si kecil merasa tertekan dan akan membuatnya semakin pasif.